Bahan polyester adalah jenis bahan kain sintetis yang saat ini sangat digemari oleh semua orang. Hampir seluruh pakaian saat ini menggunakan jenis bahan polyester. Bahan polyester menggunakan serat polyester sebagai bahan utamanya.
Selain itu, polyester juga merupakan bahan yang cukup populer digunakan untuk aksesoris hingga peralatan rumah tangga.
Dalam artikel ini, kamu akan membaca soal ciri-ciri kain polyester, bagaimana sejarah dari kain polyester, bagaimana kain polyester dibuat, hingga kelebihan dan kekurangan bahan ini.
Mari simak artikel berikut ini.
Key Takeaways
- Bahan polyester adalah jenis bahan kain yang terbuat dari polimer sintetis yang didapat dari bahan dasar polyester. Kain ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan jenis kain lain, seperti tahan lama, tahan air, tidak mudah kusut, dan mudah dicuci.
- Pembuatan bahan polyester dapat dilakukan dengan dua metode yaitu metode direct dan metode indirect.
- Bahan polyester pertama kali ditemukan oleh dua orang ilmuwan berkebangsaan Inggris bernama Whinfield dan Dickson.
Ciri Ciri Kain Polyester
Bahan polyester adalah jenis bahan kain yang terbuat dari polimer sintetis yang didapat dari bahan dasar polyester. Kain ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan jenis kain lain, seperti tahan lama, tahan air, tidak mudah kusut, dan mudah dicuci.
Namun, kain ini juga memiliki beberapa ciri-ciri kain polyester khas yang membedakannya dengan jenis kain lain.
Berikut merupakan karakteristik bahan polyester yang bisa dengan mudah ditemukan.
Ciri bahan polyester pertama, tekstur bahan polyester yang halus dan lembut. Bahan polyester ini memiliki tekstur yang halus dan lembut, yang memberikan kenyamanan saat digunakan.
Ciri bahan polyester kedua, tahan lama. Bahan polyester memiliki ketahanan yang baik terhadap gesekan dan pemakaian sehari-hari, sehingga cocok untuk pembuatan pakaian yang sering digunakan.
Ciri bahan polyester ketiga, tahan air. Bahan polyester memiliki sifat yang tidak menyerap air, sehingga tidak mudah basah dan mudah dicuci.
Ciri bahan polyester keempat, tidak mudah kusut. Bahan polyester tidak mudah kusut, sehingga cocok untuk pembuatan pakaian yang sering digunakan.
Kelima, serat polyester mudah dicuci. Bahan polyester mudah dicuci dan tidak mudah luntur, sehingga cocok untuk pembuatan pakaian yang sering digunakan.
Keenam, serat polyester memiliki warna yang stabil. Bahan polyester memiliki warna yang stabil, sehingga tidak mudah luntur.
Ketujuh, serat polyester bersifat anti bakteri. Bahan polyester bersifat anti bakteri sehingga cocok digunakan pada pakaian yang digunakan dalam lingkungan yang lembab.
Kedelapan, serat polyester bersifat anti jamur. Bahan polyester bersifat anti jamur sehingga cocok digunakan pada pakaian yang digunakan dalam lingkungan yang lembab.
Kesembilan, serat polyester bersifat anti rayap. Bahan polyester bersifat anti rayap sehingga cocok digunakan pada pakaian yang digunakan dalam lingkungan yang lembab.
Kesepuluh, serat polyester bersifat anti serangga. Bahan polyester bersifat anti serangga sehingga cocok digunakan pada pakaian yang digunakan dalam lingkungan yang lembab.
Baca juga: Kenali Jenis Kain Polyester, Kelebihan dan Kekurangannya
Sejarah Bahan Polyester
Bahan polyester pertama kali ditemukan oleh dua orang ilmuwan berkebangsaan Inggris bernama Whinfield dan Dickson.
Mengutip dari Ethica Collection, Bahan polyester ini ditemukan pada 1941 ketika dua orang tersebut berhasil memproses serat nilon menjadi serat sintetis.
Bahan ini bukanlah serat alami dan terbuat dari benang buatan.
Bagaimana Bahan Polyester Dibuat?
Bahan ini pada dasarnya dibuat melalui proses kimia. Dalam proses pembuatannya, dilakukan polimerisasi etilen glikol dan asam tereftalat.
Proses pembuatan dilanjutkan dengan polimer yang dimasukkan dalam proses spinning atau pemintalan dalam suhu di atas titik leleh polyester.
Kemudian dilanjutkan dengan proses penyemprotan lewat spinneret. Pada proses ini, corak dari bahan polyester akan ditentukan.
Umumnya, corak yang dihasilkan akan berbentuk elips, persegi, atau lainnya.
Setelah proses pemintalan selesai, dilanjutkan dengan disatukan dan ditarik kemudian diregangkan sehingga menghasilkan kain sesuai spesifikasi yang akan dibuat.
Ketika tahap berikutnya sudah selesai, kemudian kain akan dipotong dahulu sebelum dilakukan pemintalan selanjutnya agar menghasilkan kain yang diinginkan.
Kain polyester punya beberapa varian tergantung dari campuran bahannya.
Bisa jadi kain polyester terbuat dari bahan polyester 100%, atau dicampur dengan serat katun atau lainnya.
Proses Pembuatan Bahan Polyester
Pembuatan bahan polyester dapat dilakukan dengan dua metode yaitu metode direct dan metode indirect.
Metode direct adalah proses pembuatan polyester dengan cara mencampur bahan dasar polyester dengan warna yang diinginkan sebelum dijadikan benang sintetis.
Kemudian, benang tersebut ditenun menjadi kain. Metode ini lebih efisien dan cepat dibandingkan dengan metode indirect.
Metode indirect adalah proses pembuatan bahan polyester dengan cara mencampur bahan dasar polyester dengan warna setelah benang ditenun menjadi kain.
Metode ini lebih rumit dan membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan metode direct. Namun, hasil akhir dari metode ini lebih baik dari segi warna dan tekstur.
Mari kita bahas kedua cara tersebut.
1. Direct (metode langsung)
Pertama, untuk metode direct, bahan dasar polyester dicampur dengan pigmen warna yang diinginkan. Kemudian bahan tersebut diolah dengan mesin pencampur untuk menghasilkan warna yang merata.
Setelah itu, bahan tersebut diolah dengan mesin spinning untuk menjadikan benang. Benang yang dihasilkan kemudian ditenun menjadi kain.
2. Indirect (metode tidak langsung)
Kedua metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Metode direct lebih efisien dan cepat, namun hasil akhir warna dan tekstur mungkin kurang baik.
Sedangkan metode indirect memerlukan waktu yang lebih lama, namun hasil akhir warna dan tekstur lebih baik.
Teknik Mencetak Bahan Polyester
Sebagai tambahan, kain ini juga dapat dicetak dengan menggunakan teknik sablon atau digital printing.
Teknik ini memungkinkan untuk menghasilkan kain dengan desain yang lebih kompleks dan indah. Namun, proses ini juga memerlukan peralatan yang lebih canggih dan mahal.
Secara keseluruhan, pembuatan bahan polyester dapat dilakukan dengan metode direct atau indirect sesuai dengan kebutuhan dan tujuan penggunaan kain tersebut.
Namun jika desain yang kompleks dan indah diinginkan, teknik sablon atau digital printing juga dapat digunakan.
Perbedaan Kain Polyester dengan Kain yang Lain
Kain polyester dan kain lainnya mempunyai beberapa perbedaan yang mencolok. Seperti contohnya, kain polyester biasanya lebih tahan lama dibandingkan kain katun atau rayon. Kain polyester juga memiliki daya tahan terhadap kerutan yang lebih baik dibandingkan dengan kain lainnya. Namun, kelebihan kain polyester ini juga berarti bahwa kain tersebut kurang fleksibel dan kurang nyaman untuk dipakai dalam cuaca panas.
Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan kain polyester jika dibandingkan dengan kain yang lain:
Kelebihan dan kekurangan kain polyester dibandingkan dengan kain katun
Kain polyester dan kain katun merupakan dua jenis kain yang paling sering digunakan dalam pembuatan pakaian. Dalam sub topik ini, kita dapat membandingkan antara kelebihan dan kekurangan kain polyester dengan kain katun, seperti kenyamanan, daya serap keringat, tahan lama, dan harga.
Perbedaan kain polyester dan kain wol
Kain polyester dan kain wol memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Kain wol terkenal akan kehangatan dan kelembutannya, sementara kain polyester lebih tahan lama dan mudah dirawat. Dalam sub topik ini, kita dapat membahas perbedaan lainnya, seperti daya serap, kekuatan, dan kisaran harga.
Kain polyester vs kain satin
Kain satin sering digunakan dalam pembuatan pakaian formal dan memiliki tekstur yang halus dan mengkilap. Namun, kain polyester juga dapat digunakan sebagai alternatif yang lebih murah dan tahan lama. Dalam sub topik ini, kita dapat membandingkan antara karakteristik kain polyester dan satin, seperti harga, daya serap, dan kehalusan.
Perbedaan kain polyester dan kain linen
Kain linen sering dianggap sebagai kain yang sangat elegan dan bernilai tinggi. Namun, kain polyester juga dapat memiliki penampilan yang mirip dengan kain linen, dengan harga yang lebih terjangkau. Dalam sub topik ini, kita dapat membandingkan antara kelebihan dan kekurangan kain polyester dengan kain linen, seperti tampilan, daya serap, dan kenyamanan.
Kegunaan Kain Polyester dalam Berbagai Produk
1. Pakaian
Kain polyester sering digunakan sebagai bahan pakaian karena ringan, tahan lama, dan mudah dirawat. Beberapa jenis pakaian yang terbuat dari polyester antara lain jaket, celana, baju olahraga, dan kaos.
2. Perlengkapan rumah tangga
Kain polyester juga digunakan sebagai bahan pembuatan perlengkapan rumah tangga seperti selimut, gorden, dan tirai. Kain ini memiliki keunggulan tahan lama, mudah dirawat, dan tahan terhadap noda.
3. Dekorasi
Kain polyester dapat digunakan sebagai bahan dekorasi dalam berbagai bentuk dan warna. Beberapa contoh dekorasi yang terbuat dari kain polyester antara lain bantal, taplak meja, dan sarung bantal kursi.
4. Peralatan olahraga
Kain polyester juga digunakan sebagai bahan pembuatan peralatan olahraga seperti bola basket, bola voli, dan sepatu olahraga. Kain ini sangat cocok digunakan karena memiliki keunggulan ringan, tahan lama, dan tahan terhadap keringat.
5. Tas dan koper
Kain polyester juga digunakan sebagai bahan pembuatan tas dan koper. Kelebihan kain ini adalah tahan air dan tahan lama sehingga cocok digunakan untuk perjalanan jauh.
Tips Merawat Pakaian Jenis Polyester
Berikut adalah beberapa tips singkat untuk mencuci baju yang terbuat dari bahan polyester:
- Cuci dalam air dingin atau suhu rendah. Suhu yang terlalu tinggi dapat merusak bahan polyester dan menyebabkan warna pudar.
- Gunakan deterjen yang cocok untuk bahan sintetis. Pastikan untuk tidak menggunakan deterjen yang mengandung bleacher atau pemutih, karena dapat merusak warna baju.
- Pilih cycle gentle atau delicate. Pilih cycle gentle atau delicate pada mesin cuci kamu untuk menjaga agar baju tidak rusak.
- Jangan digosok. Jangan digosok saat mencuci, gunakan tangan untuk mengecek kondisi baju.
- Jangan digantung saat kering. Jangan digantung saat kering, gunakan teknik lay flat atau di lipat untuk menjaga bentuk baju.
- Jangan dijemur di bawah sinar matahari langsung. Jangan dijemur di bawah sinar matahari langsung karena dapat menyebabkan warna pudar.
Demikian adalah penjelasan mengenai ciri ciri kain polyester, bagaimana sejarahnya, kelebihan, kekurangan, hingga bagaimana cara merawatnya. Semoga artikel ini dapat membantu kamu, apabila kamu memiliki kebutuhan kain, pakaian, atau kebutuhan tekstil lain, silakan hubungi Rumah Print Sublim. Klik di sini!